Rabu, 13 Juni 2012

Sekilas Manajemen Pemasaran Global


Pemasaran global adalah proses dalam memusatkan sumberdaya pada peluang pemasaran global. Tujuannya untuk menciptakan nilai pelanggan dan keunggulan persaingan dengan melayani secara  focus.
Tiga Klasifikasi dalam tujuan Manajemen : ethnocentric, polycentric, regiocentric, geocentric. Arti penting pemasaran global adalah keadaan yang dibentuk oleh berbagai penggerak dan kekuatan pengendalian
Disiplin Pemasaran adalah universal tetapi pasar & konsumen adalah sungguh berbeda Tiga daerah / bagian pengetahuan
ª       Pengetahuan lintas budaya
ª       Pengetahuan negara / regional 
ª       Pengetahuan tentang transaksi lintas negara
Lingkungan ekonomi adalah faktor penentu utama dari potensi pasar dan kesempatan globalEkonomi dunia dapat dikategorikan kedalam sistem kapitalis, sistem sosialis, dan sistem campuran. Untuk banyak produk, indikator potensi pasar yang paling utama adalah pendapatan. 

Senin, 11 Juni 2012

Pemasaran Jasa


Strategi Pemasaran Jasa
Bisnis jasa merupakan bisnis yang menjual layanan kepada para konsumen yang membutuhkan. Berbeda dengan bisnis yang menjual barang, bisnis jasamenyediakan produk yang tidak berwujud dan tidak menyebabkan kepemilikan apapun bagi konsumen yang menggunakannya.
Dalam menjalankan bisnis jasa, juga dibutuhkan adanya strategi pemasaran. Namun sebelum menentukan strategi pemasaran yang akan digunakan, perlu diperhatikan bahwa strategi pemasaran jasa berbeda dengan strategi pemasaran bisnis yang menyediakan produk atau barang. Bisnis jasa lebih cenderung memberikan pelayanan kepada konsumen dengan berhubungan langsung, oleh karena itu bisnis jasa mengukur keberhasilan strategi pemasaran dengan tingkat kepuasan yang diperoleh konsumen.
2.1 Definisi Pemasaran Jasa
Jasa yang berbeda dengan good (produk) karena secara kasat mata tidak dapat dilihat menimbulkan berbagai permasalahan dalam mengembangkan strategi pemasaran. Seperti yang dikemukakan oleh Kotler bahwa jasa merupakan setiap tindakan atau kegiatan yang dapat ditawarkan oleh satu pihak kepada pihak lain, pada dasarnya tidak berwujud dan tidak mengakibatkan kepemilikan apapun. Ada enam karakteristik jasa yang perlu diperhatikan oleh penyedia jasa yaitu intangibility (tidak nampak), Perishability (tidak dapat disimpan), Heteroginity (bervariasi), inseparability (tidak dapat dipisahkan antara produksi dan konsumsi), people based (sangat tergantung pada kinerja karyawan) dan contact customer (hubungan dengan konsumen secara langsung).
Karakteristik unik yang dimiliki oleh jasa memiliki esensi utama yaitu perlunya keterlibatan secara langsung karyawan dalam delivery process, sehingga karyawan menjadi ujung tombak keberhasilan jasa.
Keputusan konsumen memilih atau membeli jasa sangat tergantung pada bagaimana penyedia jasa dapat mengidentifikasi faktor-faktor yang berpengaruh dalam setiap tahapan proses keputusan konsumen. Proses keputusan konsumen tidaklah sesederhana yang dibayangkan, tetapi melalui berbagai tahapan yang dimulai dari pengenalan kebutuhan, pencarian informasi, evaluasi alternatif, keputusan pembelian dan keputusan sesudah pembelian. Perilaku konsumen dapat dipengaruhi oleh faktor budaya. Penyesuaian terhadap budaya ini menjadi sangat penting karena munculnya peluang pasar di era globalisasi. Untuk ini penyedia jasa harus memperhatikan dan mulai melakukan penyesuaian terhadap perbedaan budaya across border market.
2.2 Produk Jasa
2.2.1 Produk
Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk mendapatkan perhatian, dibeli, dipergunakan, atau dikonsumsikan dan yang dapat memuaskan keinginan dan kebutuhan. Termasuk dalam pengertian produk, yaitu : obyek secara fisik, pelayanan, orang, tempat, organisasi, gagasan, atau bauran dari semua wujud diatas.  
Lima tingkat atau lingkaran produk
1. Manfaat inti (Core Benefit)
Yaitu jasa atau manfaat inti sesungguhnya yang dibeli dan diperoleh konsumen. Kebutuhan konsumen adalah manfaat.
2. Manfaat dasar tambahan (Basic Product)
Artinya pada inti produk tersebut terdapat manfaat bentuk dasar produk atau mampu memenuhi fungsi dasar produk kebutuhan konsumen adalah fungsional.
3. Harapan Produk 
Artinya serangkaian kondisi yang diharapkan dan disenangi, dimilki atribut produk tersebut. Kebutuhan konsumen adalah kelayakan.
4. Kelebihan yang dimilki produk (Augmented Product)
Artinya salah satu manfaat dan pelayanan yang dapat membedakan produk tersebut dengan produk pesaing.
5. Potensi masa depan produk (Potential Product)
Artinya bagaimana harapan masa depan produk tersebut apabila terjadi perubahan dan perkembangan teknologi serta selera konsumen. Kebutuhan konsumen adalah masa depan produk.
Klasifikasi produk 
berdasarkan karakteristik/sifat
1. Barang tahan lama (durable goods)
Yaitu barang berwujud yang biasanya bisa bertahan lama dengan banyak sekali pemakaian.
2. Barang tidak tahan lama (non-durable goods)
Yaitu barang berwujud yang biasanya dikonsumsi satu atau beberapa kali.
3. Jasa (sevice)
Yaitu kegiatan, manfaat atau kepuasan yang ditawarkan untuk dibeli.
Berdasarkan wujud 
1. Barang nyata atau berwujud (tangible goods)
2. Barang tidak nyata atau berwujud (intangible goods)
Berdasarkan tujuan atau pemakaian
1. Barang konsumsi (Consumer’s goods)
2. Barang industry (Industrial goods)
2.2.2 Jasa 
Jasa adalah setiap kegiatan atau manfaat yang ditawarkan oleh suatu pihak pada pihak lain dan pada dasarnya tidak berwujud, serta tidak menghasilkan kepemilikan sesuatu. Proses produksinya mungkin dan mungkin juga tidak dikaitkan dengan suatu produk fisik.
Ada lima kategori atau kelompok jasa yang sering ditawarkan, yaitu : 
1. Barang berwujud murni (Pure Tangible Good)
2. Barang berwujud dengan jasa pelayanan ( Tangible Good with Accompanying Services)
Yaitu tawaran terdiri atas tawaran barang berwujud yang diikuti satu atau beberapa jasa untuk meningkatkan daya tarik konsumen.
3. Jasa Campuran (Hybrid)
Penawaran barang dan jasa dengan proposi yang sama 
4. Jasa pelayanan pokok disertai barang – barang jasa tambahan (major service with accompanying minor goods and service)
5. Jasa murni (pure service)
Tawaran hanya berupa jasa
Konsep produk jasa harus dilihat sebagai suatu bundle of activities antara produk jasa inti dan jasa-jasa pendukung, untuk dapat menghasilkan total offering secara optimal, sehingga dapat memenuhi kebutuhan, keinginan dan harapan konsumen. Dengan mengembangkan jasa-jasa pendukung suatu produk jasa akan mempunyai keunggulan bersaing sebagai senjata untuk survive.
Selain itu penyedia jasa dapat memilih alternatif strategi produk jasa yaitu: melakukan penetrasi pasar, pengembangan pasar, pengembangan produk jasa dan diverifikasi. Strategi mana yang dipilih sangat tergantung pada situasi masing-masing perusahaan. Bagi penyedia jasa yang akan melakukan diversifikasi harus memanfaatkan teknologi dan melakukan inovasi, sehingga dapat menghasilkan produk jasa yang mampu memberikan solusi bagi pelanggan.
2.3 Strategi pemasaran jasa  yang tepat yaitu : 
1. Berikan pelayanan secara efisien. Dengan memberikan pelayanan yang cepat dan tepat sesuai dengan harapan konsumen, secara tidak langsung mampu mempengaruhi konsumen untuk kembali lagi menggunakan jasa yang kita tawarkan. Karena biasanya konsumen tidak suka jika menunggu terlalu lama pelayanan yang mereka harapkan.
2. Dalam menjalankan pemasaran jasa, adanya peran karyawan yang menangani konsumen dengan baik merupakan daya tarik tersendiri bagi para konsumen. Karena kinerja karyawan menentukan citra perusahaan jasa.
3. Disamping itu, tinggi rendahnya harga yang ditawarkan pelaku bisnis jasa sebaiknya di sesuaikan dengan besar kecilnya manfaat yang diperoleh konsumen dari produk jasa yang kita tawarkan. Semakin besar manfaat atau nilai yang dirasakan konsumen, semakin tinggi pula biaya yang harus dikeluarkan konsumen.
4. Gunakan perkembangan teknologi serta inovasi untuk menghasilkan produk jasa yang mampu memberikan solusi terbaik bagi para konsumen. Karena semakin canggih teknologi yang digunakan, semakin cepat pula pelayanan yang diberikan untuk konsumen.
5. Sesuaikan budaya yang berkembang saat ini. Karena peluang pasar bisnis jasa juga dipengaruhi dengan budaya yang berkembang saat ini.